Skip to content

Nasi Padang Rp5.000, Kenapa Tidak Gratis?

Nasi Padang Rp5.000 Kenapa Tidak Gratis
Antrian pembeli nasi padang Rp5.000 di pemukiman pemulung, Jalan Bumi Sarinah, Pancoran Buntu Dua, Jakarta Selatan (30/4)

TABUNG WAKAF – Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa bersama restoran Simpang Raya menjual 200 nasi padang dengan harga Rp5.000 per porsi di pemukiman pemulung, Pancoran Buntu Dua, Jakarta Selatan (30/4).

Adanya Warung Berkah, Dompet Dhuafa memiliki tujuan tertentu untuk tidak menggratiskan nasi padang yang biasa dijual dengan harga Rp27.000 itu. Seirama dengan restoran Simpang Raya, harga Rp5.000 tak hanya sekadar membantu saja, tapi juga mendidik dan menghormati.

Kita ingin mendidik masyarakat, membantu sekaligus menghormati mereka. Karena itu, tidak kita berikan secara cuma-cuma,” kata Nur Taufan, salah satu koordnator lapangan program Warung Berkah.

Baca juga:

“Warung Berkah” di Pemukiman Pemulung, Nasi Padang Dijual Rp5.000

LKC Dompet Dhuafa: Kebaikan yang Mewabah

Warung Berkah yang diinisiasi oleh pemilik restoran Simpang Raya yang juga Wakif Dompet Dhuafa ini sudah dibuka sejak 29 April 2018 yang lalu. Dibuka ditempat yang sama, Warung Berkah akan parkirkan mobil berisi nasi padang tiap tiga kali dalam seminggu yakni Selasa, Rabu, dan Kamis.

Sering-sering Mas, ngadain ginian,” celetuk warga diakhiri tawa di kawasan pemulung sembari nikmati menu nasi rendang. (Dompet Dhuafa/ Tabung Wakaf/ Mutia Rabbani Hanifah)

pahala wakaf mengalir abadi. tabungwakaf dompet dhuafa