JAKARTA — Ventilator adalah alat bantu pernafasan yang sering digunakan pada pasien Pnemunia. Alat medis tersebut menjadi yang paling dicari sekarang ini. Mengingat wabah corona yang belum menunjukan penurunan. Vatilator membantu pasien Covid-19 untuk bernafas. Keberadaan ventilator sangat krusial, karena berpengaruh besar terhadap kondisi pasien. Melihat hal tersebut, salah satu komunitas yang bergerak di bidang wakaf, WaCISD ikut serta dalam gerakan wakaf ventilator untuk cegah tangkal Covid-19. Bertempat di Gedung Philantropy, Jatipadang, Jakarta Selatan, perwakilan WaCIDS menyerahkan sejumlah wakaf tunainya kepada Dompet Dhuafa.
“Sangat senang bisa berkolaborasi dengan Dompet Dhuafa, sebuah institusi sosial yang secara profesional dan progresif telah banyak berkiprah manfaat untuk masyarakat, khusus tentang pandemi, semoga yang sedikit dari kami bisa sangat membantu dan menolong para pasien terdampak ,” ujar Lisa Listiana selaku founder dari WaCIDS.
Wakaf ventilator juga merupakan ikhtiar bagi Dompet Dhuafa dan WaCIDS dalam memberi dukungan kepada tenaga medis yang berjuang melawan Covid-19. Dilansir dari theconversation.com, diperkirakan di Indonesia hingga 6 Mei 2020 terdapat 721 hingga 2.488 tenaga kesehatan yang telah terinfeksi virus Corona. Selain sebagai pendukung penyembuhan pasien, kehadiran ventilator, juga menjadi pencegah penularan Covid-19 kepada tenaga medis.
Baca juga : Empat Tahun Tekan Angka Bayi Meninggal Melalui Wakaf Alat Kesehatan
“Untuk menambah nafas perjuangan para tenaga medis wakaf ventilantor kami harapkan bisa membantu tenaga medis dalam menangani pasien Covid-19. Selain dari sisi penanganan pasien Covid-19, gerakan wakaf ventilator ini kami lakukan juga bertujuan untuk meningkatkan awareness masyarakat terhadap instrumen wakaf sehingga jaring sosial masyarakat Indonesia dapat terbangun dengan kuat,” tegas Zadid, perwakilan WaCIDS yang menyerahkan donasi.
Dompet Dhuafa sendiri mengapresiasi langkah WaCIDS yang sudah peduli terhadap upaya CEKAL (Cegah dan Tangkal Corona. Bukan hanya komunita yang concern terhadap wakaf, WaCIDS juga ikut serta langsung bergerak melalui wakaf.
“Alhamdulillah bisa berkolaborasi dengan WaCIDS, komunitas yang concern terhadap Wakaf Produktif, Insyaallah donasi dri teman2 WaCIDS akan memberikan manfaat bagi para pasien PDP dan pasien Covid-19, tetap semangat membumikan wakaf,” tukas Nur Hafifah, Digital Fundraising Dompet Dhuafa. (Dompet Dhuafa/Wakaf/Zul)