Skip to content

Waktu yang Paling Tepat untuk Bersedekah

waktu yang paling tepat untuk bersedekahSahabat, pernahkah melihat seseorang menjual jas hujan di saat musim kemarau? Kalaupun ada, tentu tidak terlalu laku jika dibandingkan menjualnya pada saat musim hujan.

Demikian juga jika ingin mengucapkan selamat dan mendoakan pernikahan seseorang, sangat tepat dilakukan di hari pernikahannya atau hari menjelang dan sesaat setelah pernikahannya.

Amat tidak lazim mengucapkan selamat atas pernikahan seseorang setelah melahirkan anak atau malah saat mereka bercerai.

Hal ini menunjukkan suatu hal memiliki waktu utamanya tersendiri, jika dilakukan di luar waktu tersebut memang tak mengapa, tapi nilainya sudah pasti tak sebesar bila dilakukan di saat yang paling utama.

Nah, demikian pula untuk bersedekah. Banyak orang yang bersedekah tanpa mengetahui waktu paling utamanya. Padahal nilai sedekah kita bisa berkali-kali lipat jika dilakukan di waktu-waktu tersebut.

Berikut ini beberapa waktu paling tepat untuk bersedekah:

Seorang pria mendatangi Rasulullah dan bertanya: “Wahai Rasulullah, sedekah yang bagaimanakah yang paling afdhol ?”

Maka beliau menjawab: “Kamu bersedekah saat sehat, kikir, takut miskin dan kamu berangan-angan untuk menjadi hartawan yang kaya raya. Dan janganlah kamu lalai hingga nyawamu sampai di tenggorokan dan barulah kamu bagi-bagikan sedekahmu, ini untuk si Fulan dan ini untuk Fulan. Dan ingatlah (pada saat di ujung nyawa seperti itu), harta memang untuk si Fulan (yakni akan diwarisinya). “ (Shahih Muslim, no: 1713)

1. Bersedekah di saat sehat

Jika kita dikaruniai kesehatan, maka bersedekahlah segera! Jangan tunggu sakit terlebih dahulu baru bersedekah, karena bisa jadi niat seseorang bersedekah di saat sakit adalah supaya penyakit tersebut dihilangkan darinya .

2. Bersedekah di saat merasa kikir dan takut miskin

Bersedekahlah di saat diri kita sedang merasa takut miskin dan amat pelit dalam membelanjakan uang. Hal ini bisa memperlihatkan tingginya pengorbanan yang dilakukan, sedekah di waktu seperti ini seolah menjadi bukti keimanan.

“Dan sedekah adalah bukti.” (HR. Muslim)

3. Bersedekah di saat ingin menjadi kaya

Bersedekah di saat masih berangan-angan menjadi seorang yang kaya raya adalah jauh lebih afdhol dibandingkan bersedekah di saat SUDAH menjadi kaya sungguhan.

Hal ini dikarenakan nilai uang itu bisa berbeda-beda tergantung kondisi kita saat itu. Saat kita hanya memiliki seratus ribu Rupiah, namun kita menyedekahkan lima puluh ribu Rupiah, tentu nilainya lebih besar dibandingkan memiliki uang satu milyar Rupiah namun hanya disedekahkan satu juta Rupiah.

4.  Bersedekah di hari Jumat

Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan, “Sesungguhnya shadaqah pada hari Jum’at itu memiliki kelebihan dari hari-hari lainnya. Shadaqah pada hari itu dibandingkan dengan hari-hari lainnya dalam sepekan, seperti shadaqah pada bulan Ramadhan jika dibandingkan dengan seluruh bulan lainnya.” Zaadul Ma’aad (I/407).

5. Sedekah di waktu pagi

Termasuk waktu terbaik dalam bersedekah adalah di pagi hari. Sebagaimana yang kita ketahui, tiap pagi ada malaikat yang mendoakan orang-orang yang menafkahkan hartanya di hari itu.

“Tiada sehari pun sekalian hamba memasuki suatu pagi, kecuali ada dua malaikat yang turun. Salah satu dari keduanya berkata, ‘Ya Allah, berikanlah ganti kepada orang yang menafkahkan hartanya’. Sementara yang lain berkata, ‘Ya Allah, berikanlah kebinasaan kepada orang yang menahan hartanya’.” (HR Bukhari dan Muslim).

Demikianlah beberapa waktu yang paling tepat untuk bersedekah, semoga kita bisa mendapatkan kebaikan berkali lipat jika menafkahkan harta di jalan Allah pada waktu-waktu tersebut. (SH)

pahala wakaf mengalir abadi. tabungwakaf dompet dhuafa