Kisah Penerima Manfaat Wakaf Produktif
“Kan kata Allah jangan mengeluh, rezeki itu punya Allah. Ya di terima aja Alhamdulillah…” ucap Nenek Mahdewi, pasien gagal ginjal di RS Wakaf Dompet Dhuafa.
Nenek Mahdewi Siregar, lansia asal Medan ini merupakan satu dari ribuan pasien penerima manfaat wakaf di RS Wakaf Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa. Sebuah rumah sakit gratis bagi lansia dan dhuafa yang diprakarsai oleh Dompet Dhuafa.
Sambil menangis, Nenek Mahdewi (60 tahun) bercerita tentang penyakit yang telah ia derita selama beberapa tahun terakhir. “Sebelum menjadi member, saya berobat ke Rumah Sakit Umum sekali jalan bisa 300 ribu, belum cuci darahnya. Saya selalu menangis karena tidak sanggup. Tapi, sekarang saya bersyukur dengan adanya RS Dhuafa, saya bisa berobat secara gratis. Semoga para donator Dompet Dhuafa selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT”, ucap Nenek Mahdewi lirih.
Secara rutin selama 2 kali seminggu, Nenek Mahdewi harus dijemput oleh mobil ambulans rumah sakit untuk menjalankan cuci darah.
Belum lagi, sang suami yang berusia 73 tahun juga harus mengurus sang anak satu-satunya yang menderita down syndrome. Sehingga kini, RS Rumah Sehat Terpadu menjadi harapan baru bagi Nenek Mahdewi untuk dapat sembuh.
Baca Juga : Wakaf Produktif, Solusi Ekonomi Umat
Setelah RS Rumah Sehat Terpadu telah mampu menolong banyak orang, kini Dompet Dhuafa mengajak sahabat semua untuk menyebar kebaikan dengan lebih luas lagi.
RS Hasyim Asyari, adalah rumah sakit gratis berbasis wakaf yang kini tengah diperjuangkan untuk dapat berdiri dan membantu para lansia dan dhuafa yang membutuhkan. Berlokasi di Jombang – Jawa Timur, RS Hasyim Asyari tak akan dapat berdiri tanpa kebaikanmu.
Baca juga : Kenapa Diberi Nama RS Hasyim Asyari-Dompet Dhuafa
Bukankah sehat untuk semua? Bukannya semua berhak sehat untuk semua? Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT. (Nur Hafifah/Tabung Wakaf)
Saya Mau Wakaf : Disini
